Tips Memilih Koper dan Memilih Tas, untuk Menghemat Biaya Bagasi

Bagaimana tips memilih koper dan memilih tas untuk menghemat biaya bagasi saat liburan? Koper merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan saat Anda ingin melakukan travelling. Tentunya tidak sulit untuk membeli tas koper yang diinginkan karena sangat banyak dijual di pasaran. Anda bisa membelinya di toko peralatan tas atau membelinya secara online di berbagai website e-commerce yang menjual koper. Namun, Anda tidak bisa sembarangan membeli, dan harus lebih teliti sebelum membeli tas koper untuk travelling.

8 Tips Memilih Koper dan Memilih Tas agar Dapat Menghemat Biaya

Koper yang baik tak hanya berfungsi sebagai tempat untuk menampung berbagai barang yang kita bawa selama berwisata, namun juga dapat berfungsi sebagai pelindung barang-barang tersebut. Lantas apa saja yang perlu diperhatikan saat memilih dan membeli koper untuk travelling? Berikut ini kriteria dan pertimbangan yang bisa digunakan sebagai panduan untuk menyeleksi koper yang akan dibeli.

#1 Bahan Koper

Memilih koper yang pertama kali perlu Anda lihat adalah bahan koper yang dimiliki. Bahan koper biasanya terdiri dari dua tipe, hard case dan soft case. Kalau tipe hard case terbuat dari polycarbonate (plastik keras yang biasa digunakan untuk kaca anti peluru) yang cukup kuat namun ringan.

Koper hard case memiliki kelebihan untuk memberikan perlindungan optimal terhadap barang bawaan Anda, namun ada beberapa bahan hardcase yang rentan dengan retak saat melalui proses pengangkutan di bandara.

Koper dengan tipe soft case, biasanya terbuat dari nylon dan polyester. Biasanya yang berbahan polyester lebih berat jika dibandingkan dengan berbahan nylon. Koper tipe soft case merupakan koper yang paling mudah disesuaikan daya tampungnya. Koper dengan bahan soft case lebih mudah diletakkan di kabin, lebih ringan dan lebih fleksibel untuk dibawa, namun kurang tahan terhadap tekanan.

Apapun pilihan Anda, pilihlah yang memiliki material yang baik karena koper yang berkualitas merupakan sebuah investasi jangka panjang. Dan sebaiknya Anda perlu melihat apakah koper yang akan Anda beli itu bahannya waterproof atau tidak.

#2 Ukuran

Ukuran juga merupakan hal penting dalam mempertimbangkan koper sebelum membelinya. Pilihlah koper sesuai dengan lamanya perjalanan yang akan Anda lakukan. Ukuran dalam cm (panjang x lebar x tinggi) mulai dari roda koper sampai dengan tinggi ke atas:

16”: 30x17x47 cm – ukuran kabin. Dapat digunakan untuk bepergian 1-3 hari ke depan.
20”: 37x22x56 cm – ukuran kabin. Untuk koper dengan ukuran ini biasanya bisa membawa barang sampai dengan muatan 16 kg.
22”: 38x22x48 cm – ukuran koper ini memang agak tanggung. Jadi tergantung masing-masing maskapai. Kadang ada yang memperbolehkan untuk dibawa di kabin. Namun, biasanya untuk penerbangan dalam kota rata-rata boleh dibawa di kabin.
24”: 43x23x63 cm – Termasuk koper ukuran medium. Untuk ukuran ini mampu membawa sampai kurang lebih 26 kg.
28”: 47x32x73 cm – termasuk koper ukuran besar. Untuk ukuran ini bisa membawa sampai kurang lebih 35 kg.
32”: 51x35x81 cm – termasuk ukuran besar dan biasanya jarang sekali dijual.

#3 Roda

Untuk memudahkan pergerakan saat membawa koper, pilihlah koper yang memiliki roda yang dapat berputar dengan fleksible. Ada dua jenis roda yang umumnya tersedia di pasaran, yakni spinner (beroda empat) dan upright (beroda dua).

Koper jenis Spinner dapat memberikan kemudahan untuk bergerak tanpa terpengaruh oleh berat beban dari koper tersebut. Selain itu, jenis ini juga memungkinkan Anda untuk meletakkan tas tangan atau tas laptop tambahan di atasnya.

Koper jenis Upright idealnya digunakan apabila barang bawaan Anda tidak terlalu berat. Koper jenis ini juga lebih mudah ditarik bila berjalan di atas permukaan yang tidak rata dibandingkan dengan koper jenis spinner.

#4 Pengamanan Koper

Pilihlah koper dengan kunci pengaman TSA (Travel Sentry Approved). Travel Sentryadalah organisasi yang membangun dan mengelola standar yang digunakan dalam keamanan perjalanan. Konsep kunci TSA digunakan oleh Transportation Security Administration, bagian dari Department of Homeland Security Amerika Serikat. Amerika bukan satu-satunya negara yang memerlukan kunci TSA ini. Sistem ini juga digunakan di negara lain seperti di Kanada, bandara Narita dan Haneda di Jepang, Bandara di Belanda, dan lain-lain.

Kalau Anda membawa barang-barang yang dianggap mencurigakan, gembok TSA ini dapat dibuka oleh bagian bea cukai yang bertugas dengan menggunakan kunci universal pada proses pemeriksaan tanpa merusak kunci maupun kopernya.

Gembok yang memenuhi standar TSA mulai dijual pada tahun 2003, tapi untuk koper yang terdapat pengaman TSA baru mulai diperkenalkan pada tahun 2004. Kunci TSA ini diyakini membuat isi koper Anda lebih aman dari pembobolan oknum tak bertanggung jawab.

#5 Kualitas

Anda perlu memperhatikan kualitas dari koper yang akan Anda beli. Kualitas dapat dilihat dari resleting untuk koper, warna tas, pegangan, dan roda. Perhatikan untuk resleting koper, apakah ada yang tidak pas saat membuka atau menutup. Pastikan koper pilihan Anda memiliki resleting yang cukup kuat, dan terbuat dari bahan tahan lama danwaterproof. Perhatikan juga warna tas koper, apakah terlihat pudar atau masih bagus. Lihat lebih teliti apakah tas koper ada goresan atau jahitan yang terlepas di tas koper yang ingin dibeli.

Sudah jadi rahasia umum jika bagian pegangan koper merupakan salah satu bagian yang paling cepat rusak. Jadi, pastikan koper yang akan dibeli memiliki pegangan yang kokoh sebelum memutuskan untuk membelinya. Koper dengan pegangan ganda biasanya lebih awet dibanding koper dengan pegangan tunggal.

#6 Harga

Sebelum membeli koper sebaiknya Anda melakukan perbandingan dahulu di beberapa toko atau e-commerce, siapa tahu Anda dapat menghemat biaya dengan kualitas yang tidak jauh berbeda di antara banyak pilihan yang ada. Bermerek atau produk lokal, pilihlah harga yang sesuai dengan anggaran yang disediakan. Jangan sampai pemilihan koper mahal mengurangi uang saku Anda selama travelling.

#7 Kapasitas

Pilihlah kapasitas koper yang sesuai dengan jumlah barang bawaan Anda. Biasanya beberapa koper memiliki Expendability dimana koper tersebut memiliki kantong rahasia untuk menambah ukuran koper.

#8 Daya Tahan

Ketika memilih koper Anda harus melihat daya tahan dari koper tersebut. Daya tahan dapat Anda pastikan melalui garansi dari tas tersebut. Ketika garansi yang diberikan lama maka akan kemungkinan koper memiliki daya tahan yang lama juga.

4 Trik Pelajaran SD yang Masih Berguna Hingga Kamu Dewasa

Ayo coba ingat-ingat lagi pelajaran di Sekolah Dasar yang sampai sekarang masih kamu ingat! Jika kamu telaah lagi,ternyata SD memuat banyak pengalaman paling pokok mengenai ilmu hafalan dan perhitungan.

Caranya tidak pun nggak njelimet. Melainkan menggunakan anggota tubuh atau pun singkatan yang mudah diingat untuk kita sewaktu SD dulu. Contohnya empat trik berikut yang kemungkinan besar masih berguna di kehidupan dewasa kamu saat ini. Apa sajakah itu?

1. Bulan dan kepalan tangan

Hafalan bulan/Brightside.me
Kamu lupa bulan ini akan berakhir di angka 30 atau 31? Well, tinggal kepalkan jari kamu dan mulailah hitung mulai dari ujung atas jari telunjuk yang tertekuk. Dulu, Ibu Guru mengajarkan ini di bangku SD dan terbukti ampuh mandraguna hingga sekarang.

2. Hafalan desimal

Hafalan desimal/Instagram

Hafalan bentuk angka desimal bisa sangat mengesalkan karena ragamnya yang sangat banyak. Cara termudah adalah dengan menjadikannya kalimat mudah yang diawali dengan bentuk Romawi yang dimaksud; M (1,000), D (500), C (100), L (50), X (10), V (5), I (1).

3. Ukuran panjang

Ukuran panjang/brightside.me

Jika kamu butuh mengukur sesuatu tapi tanpa bantuan penggaris, maka inilah trik termudahnya. Panjang antara jempol hingga ujung telunjuk adalah 18 cm sedangkan satu jengkal penuh sama dengan 20 cm.

Oke teknik ini memang tidak akurat seutuhnya karena tergantung dengan panjang jemari seseorang. Tapi ini cukup berguna untuk pengukuran yang sederhana saja.

4. Sudut

Ukuran sudut/Brightside.me

Ini berhubungan dengan sudut yang lekat dengan matematika. Rentangkan jauh-jauh jari kamu dan Voila! Terciptalah lima jenis sudut yang kamu butuhkan.

 

 

 

Source : Vemale.Com

Kapan Anda Harus Berhenti Telanjang di Depan Anak? Ini 3 Tandanya

Setiap keluarga punya nilai budaya yang berbeda-beda. Batasan anggota tubuh yang boleh dilihat oleh sesama anggota keluarga pasti berbeda-beda. Pertanyaannya adalah, kapan anak mulai tidak boleh melihat orangtuanya telanjang?

Saat ia masih kecil, Ayah maupun Bunda pun pasti pernah mengajaknya mandi bersama. Lagipula, Bunda juga perlu membuka dadanya agar dapat memberi anak ASI yang dibutuhkannya.

Bahkan, para ibu banyak yang masih mengizinkan anaknya ‘mentil’ sekalipun ia sudah lepas sepenuhnya dari ASI, Beberapa orangtua sampai kebingungan untuk mengajarkan perihal tubuh privasi mana yang boleh dilihat anak dan mana yang tidak boleh.

Orangtua yang terbiasa memakai bikini saat di pantai memiliki batas toleransi lebih longgar soal bagian tubuh mana yang boleh dilihat anak. Berbeda dengan orangtua yang ibunya mengenakan hijab yang lebih dulu membatasi anaknya untuk melihat orangtuanya telanjang.

Sebagian orang berpendapat bahwa saat sudah selesai ASI, ia sudah tidak boleh melihat payudara ibunya. Tetapi ada yang masih memperbolehkan dada ibu terlihat oleh anaknya karena menganggap bahwa anaknya tidak akan berpikir vulgar jika melihat ibunya telanjang.

Namun, apa tanda utama yang harus diperhatikan orangtua agar tahu kapan harus mulai saling menjaga anggota tubuh mana yang boleh terlihat dan mana yang tidak boleh? Kapan anak sebaiknya harus berhenti kita anggap anak kecil yang tidak bereaksi saat melihat orangtuanya telanjang?

1. Saat Orangtua mulai mengajarkan anggota tubuh

Orangtua pasti tak asing dengan pengenalan anggota tubuh anak dan kaitannya dengan melindungi mereka dari kejahatan pelecehan seksual. Di tahap ini, anak mulai belajar, anggota tubuh mana yang boleh dipegang dan dilihat oleh orangtua dan orang kepercayaannya, serta mana saja anggota tubuh yang tidak boleh dilihat orang lain.

Karena sudah mendidik anak dengan pemahaman ini, anak akan mulai belajar tentang hal yang tabu dan tidak tabu. Jika ia sudah tahu bagian tubuh mana yang harus ditutupi dan mana yang tidak, maka Anda tak akan merusak pemahaman dirinya soal batasan berpakaian, bukan?

2. Saat ia mulai malu-malu ketika melihat orang lain berpakaian terbuka

Biasanya ini terjadi pada anak lelaki ke perempuan dewasa. Saat ia melihat tayangan televisi atau melihat perempuan seksi secara langsung, bisa jadi ia memalingkan wajah atau justru tersipu malu melihatnya.

Hal ini terjadi karena didikan orangtua yang telah memberikan batasan tentang anggota tubuh yang tabu dan tidak tabu dilihat. Sehingga terkenang di dalam ingatannya bahwa anggota tubuh itu tak boleh dlihat lagi oleh orang lain, bahkan orangtuanya sendiri. Begitupun berlaku sebaliknya.

3. Ketika ia sudah muai ingin mengunci toilet saat mandi

Jika anak sudah menerapkan pentingnya menutup pintu toilet saat mandi dan kegiatan membersihkan diri lainnya. Jika selama ini kita berpikir bahwa anak tidak punya pilihan atas keputusan itu, kini saatnya kita mulai memikirkan hal tersebut.

Romper menyatakan bahwa kita harus mulai mengajari anak bahwa tubuh yang telanjang adalah sesuatu yang alami tergantung lokasinya. Namun perlu ditambahkan juga, bahwa setiap negara dan rumah memiliki budayanya tersendiri.

Semoga pertimbangan kita saat mengasuh anak adalah menyesuaikan dengan perkembangan zamannya. Bukan karena ego kita semata.

 

 

 

source : The Asian Parent

5 Olahraga Ringan Yang Bisa Dilakukan Di Kantor

Hi Good Peopple!

Setelah lama gak nge-blog, kali ini aku mau sharing tentang olahraga di kantor.

Aku sebagaimana berkantor, juga sesekali masih mengalami badan gak fit dan pegel gak jelas yang sebenarnya diakibatkan salah satunya karena kurang bergerak!

Seharian duduk di belakang meja dan hanya sesekali jalan berkeliling dalam ruangan kantor membuat badan rasanya kaku. 

Well, akhirnya setelah obok-obok beberapa informasi di beberapa website, ketemulah aku informasi yang ada gambarnya hehehe.. (aku lebih suka liat gambar daripada baca  text doank hehehe)

Kita tengok yuk informasi dari www.ruangpegawai.com berikut ini :

---

Siapa bilang kerja di kantor itu enak? Kerja di kantor apalagi kalau seharian di depan komputer juga membuat badan capek. Kurang gerak inilah yang membuat badan menjadi agak kaku dan perlu peregangan.

Sayangnya masih banyak kantor yang tidak menyediakan space olahraga untuk pegawainya. Padahal pegawai itu perlu untuk berolahraga sejenak di tengah kesibukan kantor. Ya minimal agar bisa mengembalikan mood kerja, sehingga kerja bisa lebih produktif.

Dengan diselingi olahraga, kesehatan tubuh Anda juga tetap akan terjaga.

Tapi jangan khawatir, meskipun Anda sedang di kantor, olahraga bisa tetap dilakukan. Berikut ini ada 5 olahraga ringan yang bisa Anda lakukan di kantor.

#1 Chair Dips

Olahraga ringan ini dengan memanfaatkan kursi kerja Anda. Pastikan kursi kerja Anda kuat, agar nantinya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Caranya sangat mudah, kursi tinggal diletakkan di belakang Anda. Lalu dengan posisi membelakangi kursi, Anda pegang lengan kursi tersebut. Ambil posisi yang nyaman saat pegangan, lalu dengan lutut ditekuk, Anda tinggal naik turunkan lengan Anda. Lebih jelasnya lihat ilustrasi di bawah ini.

#2 Wall Sits

Kali ini dengan memanfaatkan dinding ruang kerja Anda. Cari dinding yang agak luas, lalu letakkan tubuh Anda di dinding dengan posisi menyender tapi seperti orang duduk di kursi. Otomatis kaki Anda akan menekuk, dan dalam posisi inilah tahan hingga 60 detik. Lihat ilustrasi di bawah ini.

#3 Chair Leg

Jika Anda ingin berolahraga ringan di kantor dengan tujuan untuk menguatkan otot-otot perut dan pahan Anda. Maka olahraga ini sangat tepat dilakukan di kantor. Caranya mudah, tetaplah duduk di kursi dengan posisi tegak. Lalu angkat kedua kaki Anda secara bersama-sama naik turun secara perlahan. Lakukan hingga 20 kali. Kombinasikan dengan pengaturan nafas. Ketika kaki naik, ambil nafas panjang melalui hidung, lalu ketika kaki turun buang nafas lewat mulut. Lihat ilustrasi di bawah ini.

#4 Chair lunges

Gunakan kursi Anda lagi, taruh di belakang Anda dan posisi Anda berarti membelakangi kursi. Lalu taruh salah satu kaki Anda di atas kursi. Dengan kedua tangan di pinggang atau bisa juga telentang ke samping, bergeraklah naik turun secara berlahan sebanyak 10 kali. Lalu ganti dengan kaki lainnya. Olahraga ringan ini bisa melatih keseimbangan dan menguatkan otot paha dan perut. Lihat ilustrasi di bawah ini.

#5 Desk Push-ups

Yang terakhir adalah menggunakan media meja. Setelah tadi kursi, meja pun bisa Anda manfaatkan untuk olahraga. Pegang tepian meja, lalu lakukan gerakan push-ups seperti biasa. Lalu sebanyak 10 gerakan sebanyak 3 kali. Pastikan ketika push-ups, kaki atau badan Anda lurus. Lihat ilustrasi di bawah ini.

Nah, itulah 5 olahraga ringan yang bisa Anda lakukan di kantor. Sangat simple dan tidak mengganggu rekan kerja Anda. Yang penting adalah pastikan Anda mengatur waktu dengan benar. Dan jangan menghabiskan waktu di kantor untuk olahraga. Karena di kantor adalah tempat kerja bukan tempat olahraga. Olahraga ringan ini hanya digunakan sebagai selingan saja agar tidak jenuh di kantor dan tetap bisa menjaga kebugaran tubuh.

From Source : www.ruangpegawai.com

Aneka Fungsi Tombol Keyboard (Windows)

Hello Good People!

Aku mau sharing ssesuatu yang mungkin bisa membantu kalian yang butuh. Aku nemu di sebuah blog, namanya Blog Latif tentang fungsi tombol-tombol pada keyboard yang mungkin selama ini kita masih belum tau, betapa banyak short cut atau perintah yang bisa kita lakukan dengan keyboard, tanpa mouse! 

Kalau ada pertanyaan lebih lanjut monggo bertanya langsung  di Blog Latif yaa..

 

 

 

 

Berikut ini selengkapnya :

Keyboard merupakan salah satu jenis input device yang paling tua dan telah lama melengkapi suatu sistem perangkat komputer. Keyboard sendiri adalah sebuah input device berupa papan yang terdiri dari tombol-tombol tanda huruf dan angka serta fungsi-fungsi (F1, F2, … F12). Jika dilihat sepintas susunannya menyerupai yang ada pada mesin ketik. Tombol-tombol tersebut disusun sedemikian rupa sehingga dapat dipergunakan untuk memberikan masukkan (input), baik berupa data maupun perintah-perintah pada sistem komputer.
Secara umum, struktur tombol pada keyboard terbagi atas 4, yaitu:

1. Tombol Ketik (typing keys)
Tombol ketik adalah salah satu bagian dari keyboard yang berisi huruf dan angka serta tanda baca. Secara umum, ada 2 jenis susunan huruf pada keyboard, yaitu tipe QWERTY dan DVORAK. Namun, yang terbanyak digunakan sampai saat ini adalah susunan QWERTY.
2. Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.

3. Tombol Fungsi (Function Keys)
Tahun 1986, IBM menambahkan beberapa tombol fungsi pada keyboard standard. Tombol ini dapat dipergunakan sebagai perintah khusus yang disertakan pada sistem operasi maupun aplikasi.
4. Tombol kontrol (Control keys)
Tombol ini menyediakan kontrol terhadap kursor dan layar. Tombol yang termasuk dalam kategori ini adalah 4 tombol bersimbol panah di antara tombol ketik dan numeric keypad, home, end, insert, delete, page up, page down, control (ctrl), alternate (alt) dan escape (esc).

Tombol-tombol tersebut mempunyai fungsi dalam beberapa artikel sebagai berikut:

1. Backspace adalah tombol untuk menghapus dari kanan ke kiri
2. Delete adalah tombol untuk menghapus dari kiri ke kanan
3. ESC(Escape) kegunaannya sama dengan cancel yaitu membatalkan suatu tahap pekerjaan
4. Enter adalah tombol yang kegunaanya sama dengan pilihan tombol OK, yaitu untuk menyatakan bahwa operasi yang dilakukan betul dan selesai. Atau dapat berarti menyisipkan baris kosong atau baris baru pada proses pemasukan text.
5. Arah berfungsi menggerakkan penunjuk karakter/kursor sesuai arah panah (←↑→↓).
6. Tab berarti pindah field atau daerah isian berikutnya,atau lompat ke daerah penghentian berikutnya.
7. Home akan mengakibatkan kursor berpindah ke awal baris dimana kursor berada.
8. End akan mengakibatkan kursor berpindah ke akhir baris dimana kursor berada.
9. Page Up akan mengakibatkan kursor berpindah ke atas sejauh satu layar dari kursor berada.
10. Page Down akan mengakibatkan kursor berpindah ke bawah sejauh satu layar dari kursor berada.
11. CTRL + C adalah untuk mengkopy bacaan.
12. CTRL + V adalah untuk menampilkan duplikatnya/paste
13. CTRL + A adalah untuk memblok seluruh bacaan
14. CTRL + U adalah untuk menggarisbawahi bacaan
15. CTRL + I adalah untuk memiringkan tulisan/italic
16. CTRL + > adalah untuk mengubah/memperbesar ukuran font
17. CTRL + < adalah untuk mengubah/memperkecil ukuran font
18. CTRL + B adalah untuk mempertebal huruf/bold
19. CTRL + = adalah untuk pemangkatan di bawah /subscript
20. CTRL + SHIFT = adalah untuk pemangkatan di atas / superscript
21. CTRL + L adalah untuk teks rata kiri
22. CTRL + J adalah untuk teks rata kiri kanan
23. CTRL + E adalah untuk teks rata tengah / center
24. CTRL + R adalah untuk teks rata kanan
25. CTRL + Q adalah untuk teks normal
26. CTRL + SHIFT + F adalah untuk membuka menu font huruf
27. CTRL + Z adalah untuk menampilkan kembali teks yang sudah terhapus/undo
28. CTRL + Y adalah kebalikan dari undo
29. CTRL + P adalah untuk menampilkan menu print
30. CTRL + O adalah tombol untuk membuka menu open
31. CTRL + D adalah untuk membuka menu font huruf
32. CTRL + T adalah untuk hanging indent /paraghraph menggantung
33. CTRL + F adalah untuk membuka menu Find
34. CTRL + H adalah untuk membuka menu Replace
35. CTRL + G adalah untuk membuka menu Go to
36. CTRL + K adalah untuk membuka menu insert hyperlink
37. CTRL + W adalah untuk menutup document
38. CTRL + F2 adalah untuk membuka menu print preview
39. SHIFT + tombol panah (←↑→↓) adalah untuk memblok teks bacaan
40. SHIFT + F3 adalah untuk mengubah gaya tulisan misalnya uppercase yang berbentuk huruf besar semua.
41. F7 = Spelling and Grammar
42. F1 = Help
43. F3 = Memunculkan/menghilangkan bar search explorer.
44. F5 = Go To pada word atau Merefresh halaman web yang aktif.
45. Shift F10 = Membuka menu pintas, sama seperti mengklik kanan.
46. Alt + F4 = Close
47. Alt + space = membuka menu restore ,move,size,minimize, maximize dan close
48. Alt + F6 = Memindah ke document berikutnya
49. Alt + F7 = Membuka pilihan tools (autocorrect,language,spelling and grammar,look up,cut dan copy).
50. Alt +R =Print Preview
51. CTRL+SHIFT+8 =Membuat fungsi enter

Fungsi ganda tombol shift

1. tahan SHIFT pada saat memasukkan Flash Disk ke komputer ..guna nya mencegah AUTORUN VIRUS yang ada di flash

2.tekan SHIFT berulang-ulang sampai tedengat bunyi .tiiiiit. guna nya menampilkan StickyKeys

3.tahan SHIFT pada saat membuka file file yang ada di Explore maka file-file mas otomatis ..berubah menjadi tanpa nama…..

4.tahan SHIFT pada saat BOOting ..guna nya untuk mempercepat booting…
5.Not To All ,ketika kita mengkopy kan file-file yang sama ke suatu folder,maka terdapat pilihan yes,yes to all,no,cancel.Dengan menekan shift sambil mengklik no maka otomatis akan menjalankan perintah not to all.

Shortcut Tombol Fungsi (Tombol F1, F2, F3, ….F12)

F1=Membuka panduan Microsoft Word
F2=Memindahkan teks atau gambar.
Caranya: pilih dulu (sorot) teks yg akan dipindahkan, lalu tekan F2, lalu klik pada posisi dimana teks tersebut akan dipindahkan, lalu tekan ENTER.
F3=Memasukkan AutoText
F4=Mengulangi proses / pengetikan yang terakhir dilakukan
F5=Membuka kotak dialog pencarian (cara singkat menuju bagian tertentu di dalam dokumen)
F6=Menuju ke frame / panel berikutnya
F7=Membuka kotak dialog Spelling and Grammar
F8=Menghidupkan mode penyorotan, yaitu menyorot teks tanpa menggunakan tombol SHIFT. Caranya: tekan F8 satu kali, lalu tekan tombol panah ke arah yang anda inginkan. Untuk mengakhiri mode penyorotan, tekan ESC. Jika anda tekan F8 dua kali, secara otomatis akan menyorot satu kata, jika tekan F8 tiga kali akan menyorot satu kalimat, dan seterusnya. Untuk mengurangi ukuran penyorotan, tekan SHIFT+F8. Jangan lupa menekan ESC untuk mengakhiri mode penyorotan.
F9=Mengupdate field yang dipilih / disorot
F10=Mengaktifkan bar menu untuk diakses oleh keyboard
F11=Menuju ke field berikutnya
F12=Menyimpan dokumen dengan nama baru. Ini sama dengan meng-klik menu File, Save As.

Beberapa fungsi-fungsi Excel yang diaktifkan dengan menekan tombol-tombol tersebut:
CTRL/x cut/potong (dan menghapus) nilai atau rumus (formula) dalam suatu sel atau range untuk ditempel (paste) di tempat lain.
CTRL/c mengambil (mengcopy)l nilai atau rumus dalam suatu sel atau dalam suatu sel atau range untuk ditempel (paste) di tempat lain.
CTRL/v menempel (paste) isi suatu sel atau range yang telah diambil untuk ditempel (paste) di tempat lain (dalam bahasa Inggris disebut juga CTRL/Velcro)
CTRL/f untuk mencari (find) sebuah nilai dalam baris dan kolom (yang telah kita pilih) atau dalam sebuah lembaran kerja (worksheet). Sedangkan untuk mencari sebuah nilai dalam satu workbook pilihlah seluruh worksheet (lihat memilih worksheet)
CTRL/h untuk memilih dan mengganti isi sel (find and replace).
ALT/Enter untuk memaksa baris baru pada sebuah sel
Tombol F4 membuat tanda dolar ($) pada suatu alamat sel secara otomatis (lihat absolute and relative references). Bisa juga digunakan untuk mengulang perintah terakhir yang kita laksanakan sebelumnya.
CTRL/a untuk memilih seluruh sel dalam suatu sheet. Kita juga bisa menggunakan mouse dengan mengklik bidang abu-abu antara kolom satu (“1”) dan baris “A” pada bagian kiri atas sheet.
CTRL/Enter: Mengisi otomatis beberapa sel dengan nilai atau rumus yang sama dapat dilakukan dengan cara select beberapa sel dengan mouse, kemudian ketikkan nilai atau rumus yang akan dimasukkan, setelah selesai tekan tahan CTRL dan klik Enter. Sel terpilih (ter-select) akan berisi nilai yang sama.
Untuk mengganti suatu kata cukup klik pada kata dan langsung ketikkan kata pengganti.
Many different contextual menus are available when you use the right button of the mouse. Right click on a chart, a cell, the columns and rows headings, a text box….right click on everything and you will discover wonders.
Pada saat kita memilih sebuah sel, beberapa sel, satu baris atau satu kolom, maka dengan mengklik kanan mouse akan menemukan perintah yang cukup penting yaitu “Clear Contents” (hapus isi). Peritah ini berbeda dengan perintah “Delete”, dengan “clear contents” yang dihapus hanya isinya, sedangkan dengan “Delete” tempatnya (selnya) juga dihapus. Jika kita mulai menggunakan Excel sebagai database dan menggunakan laporan dengan fungsi SUMPRODUCT, maka sangat perlu bagi kita untuk menggunakan “Clear Contents” dari pada “Delete”.
Untuk memilih dua sel atau lebih yang tidak berdampingan maka kita dapat melaksanakan dengan cara pilihlah sel pertama kemudian tekan tahan CTRL dan klik dengan mouse pada sel-sel lainnya.
Untuk memilih sel-sel yang berdampingan baik ke kiri/kanan dan ke atas/bawah, maka pilih sel pertaman dan tekan tahan SHIFT dan klik mouse pada sel terakhir.

100+ Shortcut Keyboard Dalam Komputer
• CTRL + C (Copy)
• CTRL+X (Cut) CTRL + X (Cut)
• CTRL+V (Paste) CTRL + V (Paste)
• CTRL+Z (Undo) CTRL + Z (Undo)
• DELETE (Hapus)
• SHIFT+DELETE (Menghapus item yang dipilih secara permanen tanpa menempatkan item dalam Recycle Bin)
• CTRL sambil menyeret (men-drag) sebuah item (Menyalin item yang dipilih)
• CTRL + SHIFT sambil menyeret item (Buat cara pintas ke item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + RIGHT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata berikutnya)
• CTRL + LEFT ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal kata sebelumnya)
• CTRL + DOWN ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf berikutnya)
• CTRL + UP ARROW (Memindahkan titik penyisipan (kursor) ke awal paragraf sebelumnya)
• CTRL + SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Sorot blok teks)
• SHIFT dengan salah satu ARROW KEY (Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen)
• CTRL + A (Pilih semua)
• Tombol F3 (Mencari sebuah file atau folder)
• ALT + ENTER (Melihat properti untuk item yang dipilih)
• ALT + F4 (Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan properti dari objek yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Buka menu shortcut untuk jendela aktif)
• CTRL + F4 (Menutup dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)
• ALT + TAB (Beralih antara item yang terbuka)
• ALT + ESC (Cycle melalui item dalam urutan yang mereka telah dibuka)
• Tombol F6 (Siklus melalui elemen-elemen layar dalam jendela atau pada desktop)
• Tombol F4 (Menampilkan Address bar list di My Computer atau Windows Explorer)
• SHIFT + F10 (Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih)
• ALT + SPACEBAR (Tampilan menu Sistem untuk jendela aktif)
• CTRL + ESC (Menampilkan menu Start)
• ALT + huruf digarisbawahi dalam nama menu (Menampilkan menu yang sesuai)
• Surat digarisbawahi dalam nama perintah pada menu yang terbuka (Lakukan perintah yang sesuai)
• Tombol F10 (Aktifkan menu bar dalam program aktif)
• ARROW (Buka menu berikutnya ke kanan, atau membuka submenu)
• LEFT ARROW (Buka menu sebelah kiri, atau menutup submenu)
• Tombol F5 (Memperbarui jendela aktif atau merefresh)
• BACKSPACE (Melihat folder satu level ke atas di My Computer atau Windows Explorer)
• ESC (Membatalkan tugas sekarang)
• SHIFT ketika Anda memasukkan CD-ROM ke dalam CD-ROM (Mencegah CD-ROM secara otomatis bermain/autoplay)

Keyboard Shortcuts Dialog Box
• CTRL + TAB (Move forward melalui tab)
• CTRL + SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui tab)
• TAB (Move forward melalui pilihan)
• SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui pilihan)
• ALT + huruf yang digarisbawahi (Lakukan perintah yang sesuai atau pilih opsi yang sesuai)
• ENTER (Lakukan perintah untuk opsi atau tombol aktif)
• SPACEBAR (Pilih atau menghapus kotak centang jika pilihan yang aktif adalah check box)
• Arrow tombols Panah (Pilih sebuah tombol jika pilihan aktif adalah group tombol pilihan)
• Tombol F1 (Menampilkan Help)
• Tombol F4 (Menampilkan item dalam daftar aktif)
• BACKSPACE (Membuka folder satu tingkat ke atas jika folder dipilih dalam Simpan Sebagai atau Buka kotak dialog)

Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts Microsoft Natural Tombolboard Shortcuts
• Windows Logo (Menampilkan atau menyembunyikan menu Start)
• Logo Windows + BREAK (Menampilkan System Properties dialog box)
• Logo Windows + D (Menampilkan the desktop)
• Logo Windows + M (Meminimalkan semua jendela)
• Logo Windows + SHIFT + M (Memulihkan jendela yang diminimalkan)
• Logo Windows + E (Membuka My Computer)
• Logo Windows + F (Mencari for a file atau folder)
• CTRL + Windows Logo + F (Mencari for komputer)
• Logo Windows + F1 (Menampilkan Windows Help)
• Logo Windows + L (Mengunci keyboard)
• Logo Windows + R (Membuka kotak dialog Run)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)

Accessibility Tombolboard Shortcuts
• Right SHIFT selama delapan detik (Beralih FilterTombols on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + PRINT SCREEN (Beralih High Contrast on atau off)
• LEFT ALT + LEFT SHIFT + NUM LOCK (Mengaktifkan MouseTombols on atau off)
• SHIFT lima kali (Mengaktifkan StickyTombols on atau off)
• NUM LOCK selama lima detik (Mengaktifkan ToggleTombols on atau off)
• Logo Windows + U (Membuka Utility Manager)

Windows Explorer Tombolboard Shortcuts Windows Explorer Tombolboard Shortcuts
• END (Menampilkan bagian bawah jendela aktif)
• HOME (Menampilkan bagian atas jendela aktif)
• NUM LOCK + Asterisk sign (*) (Tampilkan semua subfolder yang berada di bawah folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Plus sign (+) (Menampilkan isi dari folder yang dipilih)
• NUM LOCK + Minus sign (-) (Collapse folder yang dipilih)
• LEFT ARROW (Collapse pilihan saat ini jika diperluas, atau pilih folder utama)
• RIGHT ARROW (Menampilkan pilihan saat ini, atau pilih subfolder pertama)

Shortcut Tombols for Character Map Tombol pintas untuk Peta Karakter
• Setelah Anda klik dua kali pada grid karakter karakter, Anda dapat bergerak melalui grid dengan menggunakan cara pintas tombolboard:
• RIGHT ARROW (Pindah ke kanan atau ke awal baris berikutnya)
• LEFT ARROW (Pindah ke kiri atau ke akhir baris sebelumnya)
• UP ARROW (Pindah ke atas satu baris)
• DOWN ARROW (Pindah ke bawah satu baris)
• PAGE UP (Pindah ke atas satu layar pada satu waktu)
• DOWN (Pindah ke bawah satu layar pada satu waktu)
• HOME (Pindah ke awal baris)
• END (Pindah ke akhir baris)
• CTRL + HOME (Pindah ke karakter pertama)
• CTRL + END (Pindah ke karakter terakhir)
• SPACEBAR (Beralih antara yang lebih besar dan Normal ketika seorang karakter yang dipilih)

Microsoft Management Console (MMC) Main Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + O (Open yang disimpan konsol)
• CTRL + N (Buka konsol baru)
• CTRL + S (Save the open console)
• CTRL + M (Menambah atau menghapus item konsol)
• CTRL + W (Buka jendela baru)
• F5 tombol (Update konten dari semua jendela konsol)
• ALT + SPACEBAR (Menampilkan menu jendela MMC)
• ALT + F4 (Close the console)
• ALT + A (Menampilkan the Action menu)
• ALT + V (Menampilkan the View menu)
• ALT + F (Menampilkan the File menu)
• ALT + O (Menampilkan the Favorites menu)
Konsol MMC Window Tombolboard Shortcuts
• CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)
• ALT + tanda Minus (-) (Menampilkan menu jendela jendela konsol yang aktif)
• SHIFT + F10 (Menampilkan the Action menu shortcut untuk item yang dipilih)
• Tombol F1 (Membuka topik Bantuan, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F5 (Update konten dari semua jendela konsol)
• CTRL + F10 (Memaksimalkan jendela konsol yang aktif)
• CTRL + F5 (Memulihkan jendela konsol yang aktif)
• ALT + ENTER (Menampilkan kotak dialog Properties, jika ada, untuk item yang dipilih)
• Tombol F2 (Ubah nama item yang dipilih)
• CTRL + F4 (Close jendela konsol yang aktif. Ketika sebuah konsol hanya memiliki satu jendela konsol, jalan pintas ini akan menutup konsol)

Remote Desktop Connection Navigation
• CTRL+ALT+END (Open the micro$oft Windows NT Security dialog box)
• ALT + PAGE UP (Beralih antara program dari kiri ke kanan)
• ALT + PAGE DOWN (Beralih antara program dari kanan ke kiri)
• ALT + INSERT (Cycle melalui program-program yang terakhir digunakan)
• ALT + HOME (Menampilkan menu Start)
• CTRL + ALT + BREAK (Beralih komputer klien antara jendela dan layar penuh)
• ALT+DELETE (Menampilkan the Windows menu) ALT + DELETE (Menampilkan the Windows menu)
• CTRL + ALT + Minus sign (-) (Membuat snapshot dari jendela aktif klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
• CTRL + ALT + Plus sign (+) (Membuat snapshot dari seluruh area jendela klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan ALT + PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
Internet Explorer navigation Internet Explorer navigasi
• CTRL + B (Membuka kotak dialog Atur Favorit)
• CTRL + E (Open the Mencari bar)
• CTRL + F (Start the Find utility)
• CTRL + H (Open the History bar)
• CTRL + I (Open the Favorites bar)
• CTRL + L (Buka kotak dialog Open)
• CTRL + N (Start contoh lain dari browser dengan alamat Web yang sama)
• CTRL + O (Membuka kotak dialog Buka, sama seperti CTRL + L)
• CTRL + P (Membuka kotak dialog Print)
• CTRL + R (Memperbarui halaman Web ini)
• CTRL + W (Close jendela aktif)

FUNGSI TOMBOL FN
Pada keyboard (terutama keyboard notebook) terdapat sebuah tombol yang bertuliskan FN. Masih banyak pengguna komputer yang bingung dengan penggunaan tombol ini.

Sebenarnya tombol ini bisa digunakan untuk mengaktifkan fungsi-fungsi tertentu. Jika Anda perhatikan notebook atau laptop Anda, di situ terdapat beberapa gambar kecil di pojok beberapa tombol. Misalnya, pada laptop Toshiba L200 ada gambar kecil yang terdapat di pojok kanan bawah tombol F11. Fungsinya adalah untuk mengaktifkan Numlock. Nah, untuk mengaktifkan Numlock, tekan dan tahan tombol FN lalu tekan tombol F11 tersebut. Hasilnya… Fungsi Numlock akan segera aktif. Sebagai contoh lain, pada laptop Acer terdapat gambar kecil untuk mengaktifkan sound (membesarkan atau mengecilkan volume). Cara mengaktifkannya adalah tekanlah tombol FN dan diikuti dengan menekan tombol sound tersebut, apakah mau membesarkan atau mengecilkan volume, terserah Anda. —- End. Blog Latif

———————— 

 

 

Form Source : Blog Latif